top of page
Darshana Logo
whatsapp

Kenapa Facebook Conversion API Penting untuk Bisnismu?

By:

Darshana Editorial Team

I

Feb 1, 2023

I

3

min. read

Contributor:

Ratih Dwi Jayanti

Darshana Editorial Team

Previous Post

Grow your business with Darshana!

  • Writer's pictureRatih Dwi Jayanti

Kenapa Facebook Conversion API Penting untuk Bisnismu?


Berbicara mengenai iklan Facebook (yang juga merupakan paid ads) dan berbisnis dengan Facebook, maka akan selalu berhubungan dengan data. Dari tahap sebelum bahkan sampai sesudah pemasangan iklan Facebook, kamu akan selalu membutuhkan data untuk menjalankannya. Data sangat dibutuhkan untuk mengevaluasi seberapa efektif iklan Facebook yang kamu jalankan. Selain itu, data di luar Meta, seperti Content Views, ATC (Add to Cart), Purchases, juga perlu dilacak dengan mekanisme tambahan. Untuk melacaknya, kamu bisa menggunakan dua tools dari Facebook, yaitu Facebook Pixel dan Facebook Conversion API (tools yang Facebook lebih rekomendasikan). Custom Audiences nantinya bisa kamu manfaatkan dari data orang yang melakukan beberapa tindakan di sini. Semua ini dilakukan untuk mengoptimalkan bisnis dan iklan Facebook-mu.


Apa Itu Conversion API?

Jika dikutip langsung dari laman Facebook, Conversion API dirancang untuk membuat hubungan langsung antara data marketing yang kamu miliki dengan sebuah sistem yang dapat membantu mengoptimalkan penargetan iklan, mengurangi biaya dari tiap hasil yang didapat, dan mengukur hasil di seluruh teknologi Meta Facebook.


Dapat dikatakan bahwa Facebook Conversion API adalah sebuah tools yang dikembangkan oleh Facebook untuk memungkinkan kamu (sebagai pebisnis dan pemilik brand) untuk mengintegrasikan data konversi dari website dan aplikasi mobile-mu dengan Facebook secara lebih baik. Dengan Conversion API, kamu dapat melacak serta menganalisis data konversi dari Facebook Ads yang nantinya akan meningkatkan kinerja iklan yang otomatis menjadi sebuah keberhasilan digital marketing.


Cara Kerja Conversion API

Conversion API bekerja dengan mengkoneksikan langsung antara data marketing (website events, apps events, dan konversi secara offline) dari server, platform situs web, aplikasi seluler, atau CRM ke Meta. Data marketing ini membantu akan memperkuat personalisasi, pengoptimalan, hingga dapat mengukur iklan di Meta sehingga iklan yang dijalankan akan ditampilkan ke orang-orang yang kemungkinan besar menganggapnya relevan.


Secara singkat, situs web milikmu akan mengumpulkan data, data disimpan di server, dan data dikirim ke Facebook melalui API.


Flow Data Conversion API

Ada beberapa opsi yang dapat kamu gunakan untuk menyiapkan Conversion API. Ada beberapa integrasi Conversion API yang tidak memerlukan developer, seperti Partner Integration dengan Shopify atau Wordpress. Dengan Partner Integration, kamu hanya perlu set up Conversion API dengan beberapa klik.


Keunggulan Conversion API vs Facebook Pixel

Conversion API

Facebook Pixel

  • iOS 14 friendly

  • Memecahkan masalah yang diakibatkan oleh VPN & ad blocker

  • Memungkinkan kamu mengirimkan lebih dari sekadar dari sebuah behaviour dari situs web ke Facebook sehingga dapat menangkap aktivitas funnel-marketing penting lainnya

  • Dapat digunakan untuk sumber conversion tracking bahkan saat Cookies sudah tidak digunakan lagi

  • Mudah untuk diintegrasikan

  • Dapat mencocokkan pengunjung situs web milikmu dengan pengguna secara individual di data Facebook

  • Melihat & mengumpulkan data audiens secara detail dari segi data demografis, psikografis, hingga perilaku lainnya dari seluruh web

  • Retargeting iklan secara khusus kepada orang-orang yang sudah pernah mengunjungi situsmu.

  • Memanfaatkan beragam tool, fitur, serta metrik kampanye marketing yang lebih banyak

Jika kamu ingin mengoptimalkan bisnismu secara online, maka idealnya kamu butuh menggunakan Conversion API dan Facebook Pixel untuk hasil yang terbaik.


Bagaimana Conversion API Membantu Bisnismu?

1. Mengetahui Drop-off Marketing Funnel

Conversion API dapat membantu bisnismu untuk mengetahui di mana titik audiensmu berhenti dalam perjalanan marketing dari marketing funnel. Conversion API mengumpulkan data tentang interaksi audiens hingga menganalisis titik di mana audiens berhenti melangkah lebih jauh dalam marketing funnel. Hal ini dapat membantu kamu memahami bagaimana cara meningkatkan konversi.

Marketing Funnel

2. Membuat Audiens Retargeting yang Berguna

Conversion API dapat melacak data secara efektif sehingga pelacakan data ini berguna untuk retargeting audiens yang memberikan kesempatan kamu untuk mengonversi sebagian besar prospekmu. Untuk melakukan retargeting, kamu bisa memanfaatkan tools Custom Audience. Kamu bisa klik All Tools di bar sebelah kiri Meta Business Suite, lalu klik Audience dan pilih Custom Audience, seperti di bawah ini:


3. Mencatat Data yang Akurat di Era iOS Update & Blocker

Sejak update iOS 14, Facebook Ads memiliki fungsi iklan dan tracking yang terbatas sehingga hal ini berdampak langsung pada personalisasi iklan dan reporting performance. Dapat dikatakan bahwa iOS update era ‘merusak’ algoritma Facebook Ads. Di sini, Conversion API muncul sebagai solusi untuk masalah tersebut. Conversion API data meningkatkan strategi pemasaran menjadi lebih efektif karena dapat mencatat data yang akurat. Conversion API tidak mengandalkan Cookie dan data browser yang dikumpulkan Facebook Pixel tetapi Conversion API mengirimkan data pengguna langsung dari server-mu (bukan perangkat pengguna) ke Facebook.


Cara Mengintegrasi Conversion API

Ada beberapa cara untuk menyiapkan Conversion API. Untuk pasar Indonesia kebanyakan menggunakan Wordpress untuk website bisnisnya. Jadi, berikut langkah mengintegrasi Conversion API dengan Partner Integration.


Partner Integration di Meta Business Suite

1. Buka halaman Meta Business Suite. Lalu, di bar sebelah kiri klik All Tools.

Facebook Conversion API

2. Setelah klik All Tools, kamu akan melihat beberapa pilihan tools. Kamu klik Events Manager.

Facebook Conversion API

3. Kamu akan dialihkan ke halaman Events Manager dan selanjutnya kamu bisa klik Partner Integrations.


4. Selanjutnya kamu pilih ‘Website platforms’.

Facebook Conversion API

5. Pilih Website Platform sesuai dengan website yang sedang kamu gunakan. Contohnya, Wordpress. Kamu bisa scroll ke bawah sedikit dan klik ‘Wordpress’.

Facebook Conversion API

6. Setelah kamu memilih Website Platform, kamu bisa memulai untuk mengkoneksikan akunmu dengan klik ‘Connect Account


7. Lalu, kamu isi semua data yang diperlukan sesuai dengan pilihan tertera sampai tahan ‘Confirmation’. Conversion API sudah siap diintegrasikan.



bottom of page